Kesal tak diberi Rp 500 ribu, pemuda di Kebumen tega bunuh ibu kandung

adsense 336x280


Diduga karena tak diberi uang Rp 500 ribu, Sumudi (35), warga desa Bocor Kecamatan Buluspesantren Kabupaten Kebumen, gelap mata menghabisi nyawa ibu kandungnya, Sutarmi (50). Sutarmi tewas dengan kondisi luka leher sangat parah setelah disabet parang oleh anak pertamanya.

Peristiwa itu terjadi di pematang sawah Desa Bocor Kecamatan Buluspesantren pada Jumat (9/3) pukul 13.00 Wib.
Kapolres Kebumen, AKBP Arief Bahtiar yang datang memimpin langsung jalannya olah TKP oleh INAFIS Polres Kebumen dan polsek mengatakan kasus tersebut saat ini masih didalami. Pihaknya tengah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi di lapangan.
Sumudi yang kabur usai membunuh masih dalam pengejaran. Informasi yang diterima dari para tetangga, pelaku pernah mengidap penyakit gangguan jiwa.
"Kemungkinan pelaku mengalami gangguan jiwa akan kami selidiki lebih lanjut," kata Arief Bahtiar di TKP, Jum'at (9/3).
Jumadi (49), saksi sekaligus tetangga korban, menceritakan awal mula kejadian. Pelaku datang meminta uang kepada korban. Mungkin karena tidak dituruti, pelaku lalu mengeluarkan parang yang ia bawa di tas ranselnya.
"Korban datang minta uang kepada ibunya. Sama ibunya tidak dituruti. Korban minta uang 500 ribu", kata Jumadi saksi yang mengetahui persis kejadian itu.
Setelah dilakukan evakuasi oleh Polres Kebumen dan PMI, jenazah korban dibawa ke RSUD Kabupaten Kebumen. [lia]

adsense 336x280

0 Response to "Kesal tak diberi Rp 500 ribu, pemuda di Kebumen tega bunuh ibu kandung"

Posting Komentar